Dibandingkan dengan sistem pengolahan air minum seperti sistem ultra violet perebusan sedimentasi ozonisasi dan pengolahan air minum lainnya. teknologi pengolahan air sstem reverse osmosis(RO)adalah sistem terbak untuk menghasikan ar minum bersih steril sehat karena metode RO mampu menyingkirkan beragam kontaminan aestetik yang menimbulkan rasa tidak sedap wama dan problem bau yg disebabkan olet chloioride sultat. Juga mampu untuk menyingkirkan sebagian besar bahan kimia non organik sepert garam, metal, dan mineral "AIR HIDUP" dengan proses teknologi:RO memproduksi air minum yang berkualitas:tidak tercemar, jemih, sehat, bebas bahan kimia.
BIO DISC
"AIR HIDUP" Juga diproses dengan Bio Disc, alat yang membangkitkan energi alami Energi yg terbentuk khususnya ditunjukan untuk meremajakan struktur molekul di setiap cairan. Struktur molekul menyebabkan Cairan apapunmenjadi lebih segar, lebih enak rasanya. la membersihkan racun(detoksifikasi)dalam tubuh, dapat mengurangi bengkak dan rasa sakit, sel-sel tubuh dapat dengan mudah menyerap oksigen yang ada di dalamnya.
Air minum yang diproduksi "AIR HIDUP’’ tidak seperti AIR RO lain, dimana kebanyakan dari oksigen tersebut ‘’dilenyapkan’’ oleh asam lambung. Sebagai tambahan kepada bentukan partikel air segar yang sudah dihasikan dar Bio Disc kami masih menambahkan proses HEXAGONAL / Segi Enam agar molekul atomnya stabil dan beraturan. Pada air biasa dan air yang beroksigen hanya lima molekul, H20 yg berkelompok membentuk formasi pentagonal, sedangkan metode Bio Disc dan Hexagonal dari " AIR HIDUP "membuat rangkaian molekul tersebut terjadi karena ada sejumlah gaya yg bekerja sehingga molekul H20 membentuk fomasi Hexagonal yg khas.
HEXAGONAL MOLEKUL
Sifat air ini stabil, sehingga keberadaan air hexagonal yang cukup dalam tubuh sangat menguntungkan untuk Kesehatan. la lebih mudah masuk ke dalam sel, mengaktikan proses metabolisme sel, dan mengahasilkan lebih banyak energi. Selanjumya ia juga lebih efektif melarutkan dan membuang zat sisa metabolisme yg berupa racun bagi tubuh, meningkatkan kandungan oksigen, meningkatkan daya serap terhadap zat gizi serta meningkatkan kemampuan sel untuk memperbaiki diri.